Kenali Lebih Dulu Kelebihan Dan Kekurangan KPR Rumah Tanpa DP

Untuk saat ini sudah jarang beredar rumah yang memiliki kualitas yang bagus serta harga yang affordable. Jika dilirik, rumah subsidi saja sudah memasuki angka di Rp 100 juta-an dan harga tersebut merupakan harga yang tergolong murah. Maka dari itu, dengan melihat angka yang cukup besar untuk memiliki sebuah hunian, saat ini sudah diadakan program KPR atau Kredit Kepemilikan Rumah. Program ini menjadi primadona karena banyak diminati oleh masyarakat. Program ini ditujukan untuk membantu meringankan beban yang ada di masyarakat untuk memiliki hunian yang layak bagi mereka yang berpenghasilan rendah.

Namun terkadang dengan adanya program KPR ini juga masih belum dapat membantu masyarakat untuk mewujudkan rumah impian mereka. Maka dari itu banyak lembaga keuangan yang mengenalkan sistem KPR tanpa menggunakan DP. Banyak saat ini masyarakat tertarik dengan KPR dengan DP 0 persen ini karena KPR ini membuat kita dapat memiliki rumah tanpa mengeluarkan uang muka. Namun, apakah benar bahwa penawaran ini akan memberikan manfaat? Maka dari itu, kenali lebih dahulu kelebihan serta kekurangan dari KPR rumah tanpa DP.

1. Memudahkan Memiliki Rumah
Adanya program rumah tanpa DP secara signifikan mempermudah akses bagi masyarakat yang bercita-cita memiliki rumah melalui skema Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Pada program ini, para calon pembeli tidak terbebani oleh kewajiban biaya uang muka, yang sering kali menjadi hambatan utama dalam pemilikan rumah. Sebaliknya, mereka dapat mengalihkan perhatian dan sumber daya finansial mereka untuk menabung dan membayar cicilan bulanan sesuai dengan tenor yang dipilih. Selain itu, penawaran ini tidak hanya berdampak pada individu, tetapi juga mampu meningkatkan daya beli secara keseluruhan dalam masyarakat dan dapat menjadikan kepemilikan rumah melalui skema KPR sebagai pilihan yang lebih menarik.

2. Semua Tipe Bisa di Kredit
Program kredit rumah tanpa DP tidak hanya memberikan akses lebih mudah kepada masyarakat untuk memiliki rumah, tetapi juga memberikan fleksibilitas dalam memilih berbagai tipe properti sesuai dengan kebutuhan dan preferensi mereka. Dengan adanya program ini, masyarakat dapat memiliki rumah tapak yang nyaman untuk keluarga, ruko untuk investasi bisnis, rumah susun yang praktis dan terjangkau, atau bahkan rumah kantor untuk keperluan bisnis mereka, semuanya dapat diperoleh melalui skema kredit rumah tanpa DP. Dengan demikian, program kredit rumah tanpa DP tidak hanya memfasilitasi kepemilikan rumah, tetapi juga memberikan konsumen pilihan yang lebih luas dalam memenuhi kebutuhan hunian mereka

3. Hanya Berlaku Satu Kali Pembelian
Penting untuk diingat bahwa penawaran ini hanya berlaku untuk kredit properti pertama bagi para calon pembeli. Namun, untuk kredit properti kedua dan seterusnya, tetap berlaku aturan pembayaran uang muka, kecuali untuk rumah dengan luas di bawah 21 meter persegi. Hal ini dikarenakan properti kedua sering kali dianggap sebagai bentuk investasi.

4. Kenaikan Bunga
Salah satu kekurangan dari kredit rumah tanpa DP adalah kemungkinan terjadinya kenaikan tingkat bunga KPR. Pada umumnya dalam program kredit rumah, bank seringkali menawarkan tingkat bunga tetap hanya untuk tahun pertama, sementara pada tahun-tahun berikutnya, peminjam akan dikenakan tingkat bunga mengambang.

5. Cicilan Yang Tinggi
Meskipun program rumah tanpa DP memberikan kesan awal yang ringan, namun pada akhirnya rumah itu sendiri akan menjadi tanggungan hutang yang harus diselesaikan. Semakin tinggi hutang yang dimiliki, maka semakin panjang pula jangka waktu cicilan dan semakin berat pula beban keuangan yang harus ditanggung. Maka dari itu, sangat penting untuk melakukan pertimbangan yang matang terkait kesiapan finansial untuk masa depan. Sebelum memutuskan untuk mengambil penawaran kredit rumah tanpa DP, sangat disarankan untuk menghitung besarnya cicilan bulanan yang akan dibayar, terutama jika jumlahnya cukup tinggi. Dengan begitu, keputusan ini harus dipertimbangkan dengan hati-hati agar tidak menimbulkan kesulitan keuangan di masa mendatang.

Mempunyai rumah memang banyak menjadi impian oleh berbagai kalangan masyarakat. Namun, untuk mencapai tujuan tersebut perlu adanya pertimbangan yang matang agar tidak menjadi boomerang untuk diri sendiri bagi kedepannya. Melalui banyak program yang disediakan seperti KPR dan yang lainnya diharapkan dapat membantu masyarakat untuk memiliki hunian impian mereka.

Loan Market sebagai financial aggregator pertama di Indonesia menyediakan jasa konsultasi mengenai pinjaman Kredit Pemilikan Rumah (KPR), refinancing, kredit multiguna, dan fasilitas pinjaman lainnya. Loan Market menawarkan jaringan eksklusif dengan berbagai partner baik dari perbankan, multifinance, fintech, dan koperasi untuk memudahkan masyarakat dalam menemukan skema pinjaman yang tepat. Loan market sudah tercatat di OJK sejak 2019 berkomitmen untuk terus menyediakan informasi yang akurat, membandingkan penawaran dari 29 lembaga keuangan terpercaya, menyediakan layanan konsultasi untuk membantu membuat keputusan finansial yang tepat.  

Written by: Dimas Bagus Prakoso
Intern Marcomm Loan Market & Ray White PPC
Editor : Veronica Winata (Marcomm Loan Market & Ray White PPC)
Approved by : Theresia S. Tamba (SPV Marcomm Loan Market & Ray White PPC)