Tips Mengajukan KPR untuk Para Freelancer, Dijamin Disetujui!
Di era sekarang ini dengan teknologi yang semakin canggih, banyak sekali generasi milenial dan generasi Z yang memutuskan untuk memilih pekerjaan sebagai freelancer atau pekerja lepas. Ditambah dengan kondisi Covid-19 beberapa waktu lalu yang memiliki bukti bahwa bekerja di rumah atau bekerja dimana saja yang memiliki istilah work from home dan work from anywhere bisa berhasil dilakukan jika memang pekerjaan yang dilakukan adalah pekerjaan yang berbasis teknologi dan menawarkan fleksibilitas tinggi serta kenyamanan tersendiri dibandingkan dengan seseorang yang bekerja kantoran.
Namun, ternyata terdapat salah satu masalah dari seorang freelancer yang tidak memiliki pendapatan atau penghasilan yang pasti di setiap bulannya yang akan berdampak pada sulitnya untuk mendapatkan kredit atau pembiayaan dari bank, terkhusus jika ingin mengajukan KPR atau Kredit Kepemilikan Rumah. Biasanya bank akan cenderung lebih mudah memberikan kredit kepada calon nasabah yang sudah memiliki penghasilan tetap, tapi bukan berarti menutup kemungkinan bagi seorang freelancer yang ingin mengajukan KPR ke bank. Bahkan, terdapat beberapa bank yang memiliki program pengajuan KPR bagi seorang pekerja freelancer, seperti digital creator, dan sebagainya. Nah, bagaimana cara supaya Anda yang memiliki pekerjaan sebagai seorang freelancer bisa dapat mengajukan KPR ke bank dan bisa dijamin untuk disetujui? Yuk simak tipsnya!
- Menyiapkan DP yang cukup dan sesuai ketentuan
Salah satu tips penting yang harus dilakukan oleh seorang freelancer adalah sudah menyiapkan DP yang cukup besar dan harus sesuai dengan ketentuan yang ada sebelum mengajukan KPR. Jika Anda sudah menyiapkan DP yang lebih besar dari ketentuan, akan semakin kecil plafon kredit KPR yang diberikan kepada Anda hingga risiko kredit yang macet akan semakin kecil. Pada umumnya, persentase DP yang menjadi syarat untuk mengajukan KPR adalah sekitar 20% - 30% dari harga properti. Maka dari itu, sebelum mulai untuk pengajuan KPR, Anda harus memiliki beberapa proyek freelance yang cukup tinggi agar bisa memiliki tabungan yang cukup untuk DP.
- Pilih rumah yang sesuai dengan budget
Dengan pekerjaan sebagai freelancer tidak mengartikan bahwa penghasilan lebih sedikit daripada seseorang yang memiliki pekerjaan tetap. Bahkan, terkadang penghasilan yang dihasilkan bisa lebih banyak, karena bisa mengerjakan beberapa proyek dalam waktu yang bersamaan dengan nilai yang cukup besar juga. Dari penghasilan yang didapatkan tersebut, tentu Anda harus memiliki budget hunian yang sesuai dengan tabungan Anda yang sudah dibagi dengan biaya hidup sehari-hari. Anda bisa memilih rumah sesuai dengan kondisi finansial Anda dengan waktu kurang lebih satu tahun.
- Taat membayar pajak penghasilan
Salah satu cara agar pengajuan KPR yang Anda disetujui adalah selalu membayar pajak penghasilan dengan tepat waktu. Karena, pada umumnya ketika pengajuan KPR, bank akan meminta bukti lapor dari SPT atau Surat Pemberitahuan Tahunan. Jika Anda sebagai freelancer tidak membayar pajak karena adanya rasa malas mengurusnya, hal ini akan berdampak negatif yaitu pengajuan KPR akan sulit diproses dan disetujui.
- Usahakan ada proyek tetap atau jangka panjang
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya pada poin sesuaikan budget dengan pilihan rumah Anda, baiknya kondisikan finansial Anda hingga stabil kurang lebih satu tahun. Karena, jika dilihat dalam jangka waktu bulanan, mungkin penghasilan Anda cenderung berubah. Dengan adanya proyek tetap atau proyek yang memiliki jangka waktu yang panjang, supaya hati tenang dan tidak terlilit hutang.
- Siapkan dana darurat
Tips ini merupakan langkah terakhir jika dalam waktu dekat Anda ingin mengajukan KPR tapi Anda belum memiliki proyek tetap atau yang jangka panjang, ada baiknya Anda selalu menyisihkan penghasilan dengan memasukkannya ke dana darurat Anda. hal ini dilakukan supaya jika misalnya terjadi suatu waktu dimana Anda tidak memiliki proyek dalam beberapa bulan, Anda masih bisa memiliki dana dari tabungan dana darurat yang telah Anda siapkan.
Dengan mengikuti tips yang sudah dijelaskan, Anda dapat meningkatkan peluang untuk mendapatkan persetujuan KPR atau Anda bisa memperbesar pilihan dan peluang dengan Loan Market, agen peminjaman pertama dan yang terbaik di Indonesia yang siap hadir dan membantu memenuhi kebutuhan finansial generasi Z dengan menyediakan jasa konsultasi mengenai peminjaman KPR atau Kredit Pemilikan Rumah, pemilihan kredit yang tepat, dengan proses yang sangat mudah dan cepat. Sudah tercatat di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sejak 25 Oktober 2019, karena Loan Market sudah terpercaya dan aman dalam proses transaksinya. Dengan adanya Loan Market, para freelancer yang ingin memiliki rumah idaman akan sangat dibantu dengan kami untuk menemukan pinjaman yang tepat sesuai dengan kondisi dan perencanaan keuangan serta berbagai macam pilihan rekomendasi pinjaman yang tepat, cepat, dan aman!
Written by: Jasmine Azzahra Siregar
Intern Marcomm Loan Market & Ray White PPC
Editor : Veronica Winata (Marcomm Loan Market & Ray White PPC)
Approved by : Theresia S. Tamba (SPV Marcomm Loan Market & Ray White PPC)